Sabtu, 29 September 2012

10 Kota Paling Bersih di Dunia

Seperti pepatah mengatakan kbersihan adalah sebagian daripada iman sehinga dengan lingkungan yang bersih akan selalu menjaga iman kita gar tetap bersih, memang jika kita berada di tempat yang bersih hati kita akan merasa nyaman namunya di kota kota di indonesia memiliki kota yang bersih cukup sulit namun beberapa kota di dunia berikut ini memiliki kebersihan yang cukup luarbiasa sehinga penduduk di sana merasa senag kamu mau tahu kota apa aja itu simak 10 Kota Paling Bersih di Dunia berikut ini.
10. Oslo, Norwegia

Kota Oslo merupakan ibukota negara Norwegia kota ini juga sebagai kota terbesar di negri itu semua kegiatan prekonomian dan lain lain di negara Norwegia berlangsung di situ namun dengan pesatnya laju pembangunan di Kota Oslo kota ini merupakan salah satu kota dengan kualitas udara paling bersih di dunia.
9. Kobe, Jepang

Kobe mrupakan kota terbesar ke 6 di Jepang, kota Kobe memiliki drainase yang paling baik dimana setiap saluaran air yang megandung limabah dan kotoran tidak di buang ke sungai sungai sehinga sungai menjadi bersih.
8. Kopenhagen, Denmark

Ini adalah kota terbersih di Eropa, dari  hasil dari survei yang dilakukan secara proaktif antara wisatawan dan pengunjung di berbagai negara Eropa. Kota ini juga di nobatkan sebagai kota paling hijau di dunia. Masyarakat kota Kopenhagen memilih bersepedah dan berjalan kaki sehinga mengurangi pencemaram polusi udara selain itu masyarakat di kota ini memanfatkan sampah yang ada untuk kebutuhan energi.
7. Adelaide, Australia

Kota ini merupakan salah satu kota di Australia yang memiliki penduduk terpadat  namun dengan jumlah penduduk yang padat tidak membuat kota ini kotor sebagian para wisatawan yang berkunjung kekota ini menilai kalau kota Adelaide merupakan kota yang bersih dan rapi dimana transportasi tersusun rapi.
6. Minneapolis, Amerika Serikat

Kota Minneapolis mendapatkan predikat sebagai kota terbersih di amerika serikat setelah kota ini memlakukan perbaikan besar besaran terhadap kota ini walaupun kota ini menerima limbah elektronik namun kota ini tetap ramah terhadap lingkungan.
5. Wellington, Selandia Baru

Kota ini merupakan kota terbersih dan terhijau di negara Selandia Baru selain itu kota ini juga memeiliki nilai kualitas hidup yang cukup baiak kota ini bisa bersih sebap kota ini melakukan beberapa proses daur ulang smpah  serta menyediakan banyak jumlah ruang terbuka.
4. Helsinki, Finlandia

Jika Kamu mengunjungi kota ini maka kamu akan merasakan kenyamanan sebap kota ini memiliki fasilitas puplik terbersih di dunai sebut saja seperti toilet terbersih semua serba bersih semua fasilitas itu  dapat kamu temukan dimana saja seperti di kereta, toko dan berbagai kantor lainya.
3. Ottawa, Kanada

Ottawa adalah salah satu tempat yang nyaman dan paling keren di dunia untuk kemurnian alamdi dunia selain itu kota ini juga di kelilingi oleh hutan, taman, dan lahan basah sehinga membuat udara di kota ini selalu segar.
2. Honolulu, Hawaii

Kota ini merupakan kota dengan udara paling bersi di amerika serikat kebersihan kota ini mendapatkan predikat A.
1. Calgary, Kanada

Kota memiliki sistem sanitasi terbaik di dunia sehinga membuat kota ini memiliki tingkat kebersiah terbaik pula selain memiliki sanitasi yang baik pemerintah kota Calgary juga memlakukan pengolahan limbah dengan baik dan selalu berupaya menguraing jumlah limbah yang ada.

10 Negara Paling Ramah di Dunia


negara paling ramah

Negara mana yang memiliki keramhan di dunia ini ternyata indonesia termasuk negara paling ramah di dunia selain indonesia masih ada beberapa negara lain, ingin tahu negara apa aja itu? Lonely Planet mengeluarkan daftar “Negara-negara Teramah di Dunia” yang diambil dari buku Lonely Planet edisi “1000 Ultimate Experiences” berikut 10 negara paling ramah di dunia.
10. Fiji.
Orang Fiji terkenal mampu membuat pelancong asing merasa disambut. Karena itu, orang Fiji sering dianggap sebagai orang teramah di dunia. Tambahan lagi negara ini memiliki pulau dan laut yang cantik, titik menyelam kelas dunia, sampai kuliner.
9. Samoa.
Negara kepulauan di Samudera Pasifik ini bersaing ketat dengan Fiji sebagai negara teramah di dunia. Di situs pencari Google, Fiji memang lebih banyak disebut-sebut. Namun, pelancong dapat tenang datang ke Samoa karena disambut penduduk yang hangat dan ramah, hingga mampu meninggalkan kesan yang mendalam bagi pendatang.
8. Amerika Serikat.
Walaupun berbagai citra buruk yang melekat di negara ini, orang-orang Amerika selalu menyambut pelancong asing. Serta membantu para turis asing untuk mengenal tempat-tempat terbaik di negara tersebut.
7. Malawi.
Orang Malawi dikenal sebagai orang teramah di Afrika. Benua Afrika terdiri dari banyak suku. Di Malawi, banyak suku dapat hidup harmonis berdampingan. Orang-orang Malawi senang mengundang orang asing ke rumah mereka. Walaupun negara ini kecil dan miskin, namun mereka berbesar hati dan sangat terbuka menyambut pelancong asing.
6. Turki.
Orang-orang turki memiliki reputasi tak tertandingi kalau berbicara mengenai ramah-tamah. Apalagi dilengkapi kekayaan kuliner mereka, garis pantai yang cantik, dan situs-situs bersejarah. Bersiaplah menerima sambutan yang hangat, bercangkir-cangkir teh yang disuguhkan, sampai waktu yang disediakan untuk mengobrol dengan orang asing.
5. Skotlandia.
Semangat juang orang Skotlandia membuat orang-orang Skotlandia menjadi pribadi-pribadi yang terbuka, penuh semangat, dan humoris. Biasanya, sikap mereka ini membuat pelancong menjadi mudah dekat dengan mereka.
4. Irlandia.
Setelah berbagai kekacauan yang pernah menimpa Irlandia, membuat orang-orang memiliki humor bernuansa seperti komedi hitam. Mereka juga memiliki sikap terbuka pada orang asing. Orang Irlandia terkenal mampu mencari waktu bersenang-senang bahkan di kala susah. Saat ini, orang Irlandia terkenal pula memiliki sifat optimis dan percaya bahwa tidak ada yang tak mungkin.
3. Thailand.
Sebagai salah satu negara paling sering dikunjungi di Asia Tenggara, Thailand menawarkan pantai dan pulau yang cantik, makanan yang enak, dan wisata belanja. Selain itu, orang Thailand juga mudah bergaul dan murah senyum.
2. Vietnam.
Bom dan perang seringkali menjadi citra dari negara Vietnam. Kenyataannya, mereka telah meninggalkan hal-hal tersebut di masa lalu. Saat ini, orang Vietnam dengan ramah dan penuh senyuman menyambut kedatangan para pelancong asing.
1. Indonesia.
Sangat susah menggeneralisasi negara Indonesia karena negara ini memiliki beragam budaya. Namun satu hal yang pasti, pelancong akan disambut dengan senyum lebar dari penduduk Indonesia yang wilayahnya terbentang luas dari Aceh sampai Papua. Ramah menjadi sifat dasar orang Indonesia dan memiliki ketertarikan kepada para pendatang. Mereka selalu menemukan waktu untuk berhenti beraktivitas sekadar menyapa dan bertemu orang asing.

5 Perairan Paling Rawan Perompakan

Perompakan merupakan tindakan kejahatan perampokan yang dilakukan di laut atau di pantai, orang yang mekakukan aksi kejahatan ini biasa disebut perompak atau bajak laut. Dibelahan dunia ini ada beberapa perairan yang sangat rawan perompakan salah satunya adalah 5 perairan berikut ini. Ingin tahu perairan apa aja itu simak 5 Perairan Paling Rawan Perompakan berikut ini.
1. Teluk Aden

Pada akhir 2008, perhatian dunia tertuju kepada perairan yang terletak di dekat Semenanjung Afrika ini. Salah satu kapal super tanker minyak terbesar di dunia milik Arab Saudi yang sedang mengangkut dua juta barel minyak mentah dibajak oleh para perompak dari Somalia.
Peristiwa itu tercatat sebagai perompakan atas kapal laut terbesar yang pernah terjadi di dunia. Kapal bernama Sirius Star itu diestimasi berharga US$150 juta dengan taksiran muatan minyak senilai US$100 juta.
Para perompak Somalia tidak hanya tertarik pada kapal kargo. Sebuah kapal yacht berbendera Perancis bernama Carre D’as IV pernah dibajak oleh perompak Somalia.
2. Nigeria

Kapal kontainer asal Denmark bernama Claes Maersk dibajak oleh perompak ketika sedang bersandar di dermaga. Para perompak menggunakan speedboat untuk mencapai kapal. Laporan mengenai perompakan ini tidak pernah ditanggapi oleh pihak pemerintah Nigeria.
Hingga September 2008, terdapat 24 kali serangan di perairan Nigeria, atau lebih dari dua kali dalam sebulan. Nigeria menempati urutan kedua setelah Teluk Aden sebagai wilayah dengan perairan paling rawan di dunia.
3. Indonesia

Dengan status sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia yang terdiri dari sekitar 17.000 pulau besar dan kecil tentu menjadi lokasi yang amat potensial untuk melakukan perompakan. Minimnya tingkat keamanan di laut menjadikan perompak leluasa untuk beraksi.
Pada April 2008, kapal pengiriman besar milik Norwegia, Spar Cetus, dibajak oleh dua belas perompak asal Indonesia. Sempat terjadi pertempuran kecil antara para perompak dan awak kapal yang pada akhirnya dimenangkan oleh pihak perompak.
Hingga September 2009, terdapat 23 serangan perompakan yang terjadi di perairan Indonesia, atau lebih dari dua serangan tiap bulan. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai wilayah dengan perairan paling rawan ketiga di dunia setelah Teluk Aden dan Nigeria.
4. Tanzania

Negara yang terletak di Afrika Timur ini memiliki alam yang indah dan terkenal sebagai surga bagi para snorkeler (penggemar olahraga snorkeling). Akan tetapi, negara ini ternyata juga menjadi “alam” yang indah bagi para perompak. Tanzania terletak di dekat Samudra Hindia, perairan paling sibuk yang dilalui oleh dua pertiga kapal tanker minyak dunia dan kapal kargo besar lainnya.
Pada September 2008, kapal kontainer milik Liberia, Safmarine Asia, dibajak oleh para perompak. Mereka berhasil membongkar tiga kontainer dan membawa barang-barang milik awak kapal.
Hingga September 2008, terjadi 14 serangan, atau hampir dua kali tiap bulan. Tanzania menempati posisi keempat sebagai wilayah dengan perairan paling rawan di dunia.
5. Teluk Somalia

Teluk Somalia sepanjang 1.880 mil atau teluk terpanjang di Afrika sering digunakan oleh para perompak untuk membajak kapal yang melayani rute pengiriman barang melalui Laut Merah.
Faina, sebuah kapal kontainer milik Ukraina, yang sedang mengangkut persenjataan buatan Soviet, termasuk 72 tank, dibajak oleh 50 perompak bersenjata pada September 2008. Pembajakan ini menjadi salah satu peristiwa yang mendapatkan perhatian dunia. Proses negosiasi tebusan berlangsung alot dan memperoleh bantuan dari kapal perang milik Amerika.
Per September 2008 terdapat 12 serangan di Teluk Somalia, atau lebih dari satu kali serangan tiap bulan. Ini menjadikan Teluk Somalia sebagai perairan paling rawan nomor lima di dunia.
Pada bulan Maret 2011, Kapal MV. Sinar Kudus milik PT. Samudra Indonesia juga dibajak diperairan ini.

Jumat, 28 September 2012

Wah Ada Manusia Kambing Daki Pengunungan di Utah

Manusia Kambing

Seorang pria dengan menggunakan kostum layaknya seekor kambing tertangkap kamera tengah melakukan pendakian di pengunungan utara Utah, Amerika Serikat (AS). Tindakan pria ini sontak menimbulkan kekhawatiran dari otoritas setempat.
Petugas dari Divisi Sumber Daya Margasatwa Utah Phil Douglas mengatakan, pria itu tidak menyadari bahaya yang tengah mengancamnya. Hal itu ditegaskan Douglas menyusul tindakan pria itu yang memakai kostum kambing dan berada dekat dengan kawanan hewan itu tepat ditengah musim berburu.
“Pria itu memang tidak melakukan sesuatu yang ilegal, namun ia tidak menyadari bahaya yang mengancamnya. Siapa yang dapat menebak apa yang dapat terjadi,” ujar Douglas, seperti dikutip Associated Press, Senin, (23/7/2012).
Menurut Douglas, ulah nekat “manusia kambing” itu dilaporkan oleh salah seorang pendaki lainnya. Douglas pun mengaku ia sempat ditunjukkan beberapa foto yang memperlihatkan “manusia kambing” yang tengah mendaki gunung itu.
Douglas menambahkan saat ini yang ingin dilakukannya adalah berbicara dengan “manusia kambing” untuk memberitahu bahaya yang mungkin saja tengah mengincarnya di tengah musim berburu. Sampai saat ini motif dari pria yang berpakaian layaknya kambing ini pun belum diketahui pasti.
“Kita tidak tahu motif dibalik perbuatannya namun kuat dugaan pria itu adalah seorang penggemar satwa liar yang ekstrim. Beberapa orang sangat antusias dengan kehidupan satwa liar dan mereka melakukan beberapa hal untuk menikmatinya. Namun sebelumnya kejadian seperti ini tidak pernah terjadi,” tutur Douglas.
“Manusia kambing” ini pun kabarnya akan dibiarkan begitu saja selama ia bertanggung jawab dengan apa yang dilakukannya.
“Mereka mungkin sedikit gelisah melihat sosoknya yang memakai baju layaknya kambing, ia mengubah permainannya. Namun selama ia bertanggung jawab dengan apa yang dilakukannya maka tindakannya itu tidak dapat disebut ilegal,” tambah Douglas

Peta Kekuatan Angkatan Udara di Asia Tenggara

Pada tulisan kali ini saya ingin membahas bagaimana perbandingan kekuatan udara di ASEAN. dengan harapan kita semua mendapatkan pencerahan. Analisa saya kali ini saya usahakan akan se-objektif mungkin. Saya ingin menuliskan tulisan yang benar-benar real, tidak membesar-besarkan Negara sendiri (banyak blog yang membesar-besarkan kemampuan negaranya) dan juga tidak menjelek-jelekkan Negara lain (banyak blog yang menjelek-jelekkan Negara lain). Poin yang ingin saya sampaikan adalah data yang benar-benar realistis, tentunya realistis menurut saya.
 

Saya akan membahas kekuatan beberapa Negara di ASEAN yang menurut saya cukup menarik untuk di analisa, terutama Negara-negara yang miliki perbatasan yang cukup dekat dengan Indonesia sehingga memungkinkan terjadinya konflik suatu saat nanti. Namun ada beberapa Negara yang tidak akan saya bahas, karena Negara tersebut tidak memiliki kekuatan udara yang cukup mumpuni untuk dianalisa. Pada analisa kali ini akan saya fokuskan pada inventory pesawat tempur dan juga rudal serta pesawat peringatan dini yang dimilikinya. Untuk kehebatan pilot dan factor ‘man behind the Gun’ tidak akan saya ikutkan dalam analisa saya ini.


Kekuatan Udara Malaysia

Kekuatan udara Malaysia pertama saya bahas karena saya cukup tertarik dengan kekuatan mereka. Terlebih lagi sering sekali terjadi ‘debat kusir’ anatar anggota forum dari Indonesia dan Malaysia yang memperdebatkan siapa yang paling hebat diantara kekuatan udara kedua Negara. Secara jujur sebagai warga Negara Indonesia saya mengakui bahwa kekuatan udara Malaysia cukup disegani dan di perhitungkan di ASEAN.


Tercatat sekarang ini ada 18 pesawat Sukhoi-30MKM di angkatan udara Malaysia. Pesawat Su-30MKM ini bisa dikatakan adalah saudara kembar tapi tak sama dari Sukhoi-30MKI yang dimiliki oleh India. Sukhoi-30MKM ini bisa dikatakan adalah salah satu pesawat terbaik saat ini. Pesawat ini tentunya lebih baik dari sebagian pesawat Sukhoi Indonesia, seperti Su-27 SK dan Su-30MK. Dengan jumlah pesawat Su-30MKM sebanyak 18 pesawat tentunya itu merupakan sebuah kekuatan yang cukup menggentarkan. Pesawat ini merupakan
First Class Jet Fighter di angkatan Udara Malaysia.


Salah satu Su-30MKM yang dimiliki Malaysia



Selain itu, kekuatan udara Malaysia masih di topang oleh kehadiran 8 pesawat F-18 Hornet dan juga 14 pesawat Mig-29. Kedua pesawat ini cukup disegani dan juga pastinya memberikan effek gentar yang cukup memadai. Khusus untuk Mig-29 ini mungkin tidak semua dari 14 pesawat yang masih di operasikan tetapi tetap saja ini cukup memberikan penambahan kekuatan. Kedua pesawat ini bisa dikatakan adalah
Second Class Jet Fighter di Angkatan Udara Malaysia.

Kekuatan ini juga masih di topang oleh kehadiran sekitar 16 F-5 E/F dan 13 Hwak-208 sebagai
Third Class Fighter di Malaysia. Khususnya F-5, tidak diketahui berapa jumlah yang benar-benar beroperasi, kemungkinan hanya sedikit dari jumlah diatas.

Selain itu pesawat ini pun dilengkapi oleh rudal rudal yang cukup mumpuni. Tercatat ada beberapa jenis rudal yang dimiliki yaitu AIM-120C5 dan juga AIM-7 Sparrow yang bisa ditembakkan dari F-18 Hornet. Sedangkan untuk jet Su-30MKM dan Mig-29 dilengkapi dengan rudal-rudal R-73 dan juga R-77. Kehadiran rudal-rudal ini memberikan nilai tambah yang sangat besar di Angkatan Udara Malaysia.


Namun, saat ini Angkatan Udara Malaysia belum dilengkapi dengan peswat peringatan dini yang bisa membantu jet tempur dalam operasinya untuk meningkatkan daya tangkalnya. Namun Malaysia sudah berencana untuk membeli pesawat jenis ini.



Kekuatan Udara Thailand

Angkatan udara Thailand memiliki cukup unik. Kebanyakan inventorynya adalah buatan Negara-negara barat. Berbeda dengan Malaysia dan Indonesia, yang memiliki kombinasi barat dan timur. Kekuatan udara Thailand sendiri cukup disegani karena memiliki jumlah jet fighter yang banyak, bahkan jauh lebih banyak dari inventory TNI AU saat ini.


Tercatat saat ini, sebagai
First Class Jet Fighter mereka memiliki 12 pesawat JAS-39 Grippin dari Swedia. Pesawat ini masih tergolong baru dan mungkin beberapa pesawat masih dalam tahap pengiriman. Pesawat ini memang tidak termasuk dalam kategori Heavy Jet Fighter sekelas Su-30MKM Malaysia, Su-27SKM/Su-30MK2 Indonesia, F-15 SG Singapura maupun Su-27SK/Su-30MK2V Vietnam. Namun kualitasnya cukup disegani karena dilengkapi radar dan senjata yang cukup mumpuni. Namun dibandingkan < b>First Class Jet Fighter Negara ASEAN lainnya, jet ini masih kurang memiliki efek gentar.

JAS-39 Gripin AU Thailand


Namun kekurangan ini ditopang dengan kehadiran sekitar 56 pesawat F-16 A/B yang sebagian sudah di upgrade setara Block 52. Tentunya jumlah yang sedemikian banyak akan memberikan effek gentar yang menggetarkan. Dibandingkan dengan Indonesia yang hanya 10 F-16 A/B, tentunya jumlah F-16 Thailand ini cukup disegani. Pesawat F-16 ini agaknya merupakan workhorse di AU Thailand dan sepertinya menjadi
Second Class Jet Fighter di Thailand.

Selain itu mereka juga masih memiliki sekitar 30 F-5, namun tidak diketahui berapa jumlah F-5 yang benar-benar bisa operasional. Ditambah lagi beberapa pesawat lainnya seperti Alpha Jet dan L-39ZA. Ini sepertinya menjadi
Third Class Fighter di Thailand.

Nah yang cukup menarik, Thailang sudah memiliki pesawat peringatan dini (AEW) yaitu 2 pesawat Saab 340 dari Swedia yang merupakan satu paket pembelian dengan 12 JAS-39 Grippin. Kehadiran 2 buah pesawat peringatan dini ini setidaknya sudah memberikan tambahan kekuatan bagi angkatan udara Thailand. Pesawat ini akan memberikan warning jika ada bahaya yang mengancam sehingga pesawat lainnya bisa menyiapkan tindakan terhadap semua ancaman tersebut.


Sedangkan untuk masalah senjata untuk pesawatnya, Thailand cukup memiliki arsenal yang mumpuni. Diantaranya merekan memiliki rudal AIM-120C5 sejenis dengan yang dimiliki Malaysia namun masih kalah dari rudal AIM-120C7 milik Singapura. Indonesia belum memiliki rudal sejenis ini di TNI AU. Entah di kemudian hari. Selain itu, AU Thailand juga memiliki rudal AIM-9 Sidewinder, rudal IRIS-T dari Jerman dan Phyton-4 dari Israel. Jumlah pasti semua rudal itu tidak diketahui, namun kehadirannya cukup memberikan efek gentar yang mengerikan.

Angkatan Udara Vietnam
Kekuatan Udara Vietnam cukup unik dan sangat berbeda dengan Thailand dan Singapura. Jika Thailand dan Singapura memiliki alutsista Udara yang condong ke produk Negara barat, maka Vietnam condong ke produk Negara timur yaitu Rusia. Namunpun demikian kekuatan udara Vietnam sama sekali tidak bisa dipandang remeh, bahkan oleh AU Singapura sekalipun.


Saat ini, Angkatan Udara Vietnam tercatat memiliki setidaknya 24 pesawat Su-30 MK2V dan sekitar 15 pesawat Su-27 SK/UBK. Untuk Su-30MK2V ini adalah pesawat yang hampir sama dengan pesawat Su-30MK2 yang dimiliki TNI AU. Gabungan antara 24 SU-30 MK2V dan 15 Su-27 SK/UBK akan menghasilkan kekuatan sekitar 39 Sukhoi series, tentunya memberikan efek gentar yang sangat dahsyat. Pesawat-pesawat ini merupakan
First Class Jet Fighter di Angkatan Udara Vietnam. Jika dibandingkan dengan First Class Jet Fighter Negara ASEAN lainnya, mungkin hanya Singapura dengan 24 F-15 SG dan Malaysia dengan 18 Su-30 MKM yang bisa mengimbanginya. Kalau Indonesia dengan 10 Su-27/30 dan Thailand dengan 12 JAS-39 Grippin menurut saya masih belum bisa menyaingi efek gentar First Class Jet Fighter AU Vietnam ini.

Selain pesawat itu, kekuatan AU Vietnam masih ditambah dengan kehadiran sekitar 144 pesawat Mig-21 dan sekitar 53 pesawat Sukhoi-22. Kedua jenis pesawat ini mungkin sudah termasuk kategori tua, namun jumlahnya yang begitu banyak tentunya juga akan memberikan effek gentar yang tidak bisa diabaikan. Namun yang menjadi catatan saya adalah
belum memiliki sumber valid yang menunjukkan berapa sebenarnya jumlah pesawat Mig-21 dan Su-22 yang benar-benar masih operasional (layak terbang). Tapi dari beberapa artikel yang saya baca, jumlah yang operasional cukup banyak untuk ukuran ASEAN.

Hal lain yang membuat kekuatan udara Vietnam semakin diperhitungkan adalah kehadiran rudal-rudal yang melengkapi jet tempur mereka. Tercatat AU Vietnam memiliki sejumlah rudal-rudal canggih untuk armada Sukhoi-27/30 mereka, diantaranya dalah rudal jarak dekat R-73 (setara AIM-9 sidewinder, CMIIW), rudal R-27 untuk jarak sedang (CMIIW) dan juga rudal jarak jauh R-77 (setara AIM-120 C, CMIIW) untuk rudal udara ke udara (air to air missile). Sedangkan untuk anti kapal, armada Sukhoi mereka juga dilengkapi rudal anti kapal jenis Kh-31. Untuk rudal-rudal lain mungkin mereka juga memilikinya, tetapi saya belum menemukan informasi akurat terkait ini


Untuk permasalah ada tidaknya pesawat peringatan dini (AEW) di AU Vietnam saya belum memiliki data yang cukup valid untuk dianalisa. Dengan penjelasan diatas dapat kita lihat bahwa kekuatan Udara Vietnam untuk ukuran ASEAN bisa dikatakan cukup kuat, bahkan bisa di masukkan kedalam kategori terbaik selevel dengan AU Singapura.



Angkatan Udara Singapura

Angkatan Udara Singapura bisa dikatakan adalah AU yang paling kuat dan paling disegani di ASEAN. Ini bisa dimengerti karena selain mereka memiliki jumlah pesawat yang sangat banyak dan juga memiliki teknologi pesawat yang canggih serta di topang oleh rudal-rudal canggih. Hampir semua peralatan alutsista mereka adalah buatan Amerika, hal ini bisa kita pahami karena mereka adalah sekutu utama Amerika di ASEAN.


Dengan luas wilayah yang ‘hanya’ seluas kota Jakarta, tercatat mereka memiliki pesawat canggih sekelas F-15 SG yang sudah menggunakan radar AESA terbaru. Jumlah pesawat F-15 SG mereka adalah sebanyak 24 pesawat. Pesawat ini bisa dikatakan merupakan salah satu jet tempur terbaik di dunia saat ini, dan di ASEAN mungkin hanya Su-30 MKM Malaysia, Su-27/30 Indonesia dan Su-27/30 Vietnam yang bisa menyaingi kehebatannya. Untuk JAS-39 dari AU Thailand menurut saya masih berada di bawah spesifikasi F-15 SG Singapura. Belum lagi jumlahnya yang sangat banyak untuk ukuran ASEAN. Pesawat ini sepertinya memang di plot sebagai
First Class Jet Fighter di angkatan udara Singapura.

Salah satu F-15 SG Singapura


Selain itu, kekuatan udara Singapura masih ditambah dengan kehadiran sekitar 60 pesawat F-16 C/D Block 52 sebagai
Second Class Jet Fighter di angkatan udara Singapura. Sebagai catatan penting adalah F-16 mereka adalah benar-benar blok 52 baru, bukan second dan hasil upgrade. Bisa dibayangkan besarnya pengaruh kehadiran pesawat dengan jumlah yang sangat banyak tersebut ditambah teknologinya yang sangat mutahir. Dibandingkan Second Class Jet Fighter Negara ASEAN lainnya, agaknya belum ada yang mampu menandingi keperkasaan AU Singapura ini. Tercatat, Malaysia hanya memiliki 8 F-18 Hornet dan sekitar 14 Mig-29 sebagai Second Class Jet Fighter mereka. Indonesia hanya memiliki 10 F-16 A/B Block 15 OCU sebagai Second Class Jet Fighter di Angkatan Udara Indonesia. Sedangkan Thailand mungkin cukup banyak jumlahnya yaitu sekitar 56 pesawat F-16 A/B, yang hampir menyamai jumlah F-16 Singapura, tetapi jenisnya sangat berbeda sekali dari segi teknologinya. F-16 A/B Thailand adalah blok 15 OCU sama seperti milik TNI AU sedangkan Singapura sudah blok 52.

Kekuatan AU Singapura yang sudah sedemikian perkasa masih ditambah lagi dengan kehadiran sekitar 50 pesawat F-5 S/T dari Amerika. Walaupun termasuk kategori tua dibandingkan F-16 dan F-15 mereka, F-5 Singapura ini sudah tergolong sangat canggih melebihi kecanggihan F-5 E/F TNI AU. Ditambah lagi dengan jumlah yang sangat besar, tentunya menambah efek gentar yang sangat besar. Pesawat ini bisa dikategorikan sebagai
Third Class Jet Fighter di AU Singapura.

Dengan kekuatan sebegitu besar, kekuatan mereka juga semakin dilengkapi dengan hadirnya rudal-rudal canggih yang menambah daya gentar AU mereka. Tercatat mereka memiliki rudal-rudal AIM-9 P Sidewinder, AIM-120 C5/C7 yang lebih canggih dari rudal AIM-120 C5 Malaysia dan AIM-120 C5 Thailand. Selain itu mereka juga tercatat memiliki sejumlah rudal AIM-7 Sapprow dan Phython-4. Kehadiran rudal-rudal ini sangatlah menggetarkan bahkan bisa dikatakan sangat menakutkan. Untuk urusan jenis rudal mungkin hanya AU Vietnam dengan R-77, R-27 dan R-73 nya, Malaysia dengan rudal AIM-120 C5 serta R-77 dan R-73 nya serta Thailand dengan AIM-120 C5, IRIS-T dan Phyton-4 nya yang bisa sedikit mengimbangi rudal Singapura namun masih kalah dari segi jumlahnya. Sedangkan AU Indonesia sepertinya harus puas sebagai pengamat dari kejauhan dengan hanya memiliki rudal sekelas AIM-9P.


Kekuatan ini semakin ditambah dengan kehadiran pesawat peringatan dini (AEW) di AU Singapura. Tak tanggung-tanggung mereka memiliki setidaknya 4 pesawat E-2 C Hwakeye. Ditambah lagi 4 Gulfstream G550 (namun saya tidak tau apakah ini masih aktif atau sudah pensiun). Dengan adanya pesawat AEW ini, akan memberikan tambahan kekuatan significan angkatan udara mereka. Untuk pesawat jenis ini, tercatat hanya AU Thailand yang bisa memberikan sedikit perlawanan dengan 2 pesawat Saab 340. Untuk AU Vietnam, Malaysia dan Indonesia belum tercatat memiliki pesawat sejenisnya.


Dari penjelasan diatas dapat kita pahami mengapa Singapura kelihatannya begitu perkasa, walaupun luas wilayahnya sangatlah kecil. Dapat juga kita pahami bahwa mereka memiliki daya tawar diplomasi yang sangat besar berkat ‘back up’ kekuatan AU mereka. Bisa kita pahami bagaimana mereka begitu percaya diri untuk
mencoba mendikte Indonesia dalam perjanjian DCA + Ekstradisi Indonesia Singapura pada tahun 2007.


Angkatan Udara Indonesia

Membicarakan kekuatan udara Indonesia rasanya terkadang cukup membuat hati miris, namun sebagai WNI yang baik saya tetap bangga dengan AU Indonesia walaupun masih tertinggal deri Negara tetangga. Membicarakan AU Indonesia tentunya tidak bisa dilepaskan dari
Embargo Amerika dan Sekutunya terhadap Indonesia antara tahun 1999-2005 yang lalu. Secara garis besar dampak embargo tersebut masih terasa sampai sekarang walaupun sudah berakhir beberapa tahun yang lalu.

Saat ini Angkatan Udara Indonesia tercatat memiliki 10 Pesawat Su-27/30 dari Rusia. Kesepuluh pesawat ini terdiri dari 4 type yang memiliki perbedaan satu dengan lainnya yaitu 2 Su-27 SK, 2 Su-30 MK, 3 Su-27 SKM dan 3 Su-30 MK2. Pesawat ini agaknya memang dirancang sebagai
First Class Jet Fighter di angkatan udara Indonesia. Dengan hanya memiliki 10 jet Sukhoi sebagai First Class Jet Fighter tentu tidaklah terlalu memberikan efek gentar dibandingkan dengan 39 Su-27/30 Vietnam, 24 F-15 SG Singapura ataupun 18 Su-30 MKM Malaysia. Mungkin hanya First Class Jet Fighter AU Thailand dengan 12 JAS-39 Grippin yang masih bisa dikalahkan dari segi efek gentarnya.

Salah satu Su-30MK2 yang dimiliki Indonesia



Sebagai
Second Class Jet Fighter di angkatan udara Indonesia, terdapat sebanyak 10 pesawat F-16 A/B Block 15 OCU yang sejenis dengan F-16 yang dimiliki oleh AU Thailand. Tentunya kekuatan 10 F-16 A/B Block 15 OCU masih belum bisa sepenuhnya diandalkan untuk menghadapi kekuatan Second Class Jet Fighter dari Negara ASEAN lainnya. Sebagai contoh, AU Singapura memiliki 60 F-16 Block 52, AU Thailand memiliki 56 F-16 Block 15 OCU serta AU Malaysia memiliki 8 F-18 Hornet dan 14 Mig-29. Secara teknologi mungkin hanya Second Class Jet Fighter AU Vietnam dengan 144 Mig-21 dan 53 Su-22 yang bisa ditandinginya. Namun dari segi jumlah saya kira belum bisa diandalkan.

Kekuatan udara Indonesia lainnya akan di topang oleh kehadiran sekitar 9 F-5 E/F dan sekitar 40 Hwak-209/109. Kekuatan ini termasuk cukup kuat sebagai
Third Class Jet Fighter di angkatan udara Indonesia. Sebagai perbandingan, First Class Jet Fighter AU Malaysia hanya terdapat 16 F-5 E/F (sebagian besar sudah grounded) dan 13 Hwak-208, AU Thailand 30 F-5 E/F (jumlah aktif tidak diketahui) serta AU Singapura dengan 50 F-5 S/T.

Namun sayangnya lagi kekuatan AU Indonesia belum dilengkapi dengan pesawat peringatan dini (AEW) yang diharapkan mampu menambah kekuatan dan daya tangkal AU Indonesia. Dengan kekuatan AU yang tidak terlalu baik ditambah belum adanya pesawat AEW sepertinya melengkapi kekurangan AU Indonesia.



Ini adalah keadaan realistis yang dihadapi Indonesia sampai dengan pertengahan tahun 2012 ini. Saya sendiri ketika menuliskan artikel ini cukup merasa miris dan benar-benar berharap pihak terkait menaruh perhatian yang serius terhadap perkembangan AU Indonesia.


Kesimpulan Analisa Kekuatan AU di ASEAN

Dari analisa saya diatas saya bisa menarik kesimpulan sendiri (menurut saya cukup objectif, tp bisa saja menurut anda tidak) mengenai kekuatan udara di regional Asia Tenggara ini.
Adapun kesimpulan saya ini kembali saya ukur berdasarkan kekuatan pada jet tempur, pesawat AEW dan keberadaan senjata rudal-rudal pendukung pesawat di AU setiap Negara. Adapun urutan kekuatan udara di ASEAN berdasarkan analisa saya diatas adalah sebagai berikut :
  1. AU Singapura
  2. AU Vietnam
  3. AU Malaysia
  4. AU Thailand
  5. AU Indonesia

AU Singapura saya pilih di urutan pertama dikarenakan mereka memiliki jet fighter yang modern dan tangguh baik di
First, Second maupun Third Class Jet Fighter yang lebih baik dari AU lainnya. Selain itu, mereka juga memiliki pesawat AEW dan rudal-rudal yang sangat canggih. AU Vietnam saya pilih berada di urutan kedua karena di First Class Jet Fighter mereka memiliki jet Sukhoi dalam jumlah yang sangat banyak, namun mereka memiliki kelemahan di Second dan Third Class Jet Fighter mereka. Namun mereka sudah dilengkapi rudal-rudal yang sangat lengkap dan mematikan.

Ditempat ketiga saya menempatkan AU Malaysia dan menurut saya hanya berbeda sedikit dengan Vietnam. Namun mereka kalah dari segi jumlah
First Class Jet Fighter dengan hanya 18 Su-30 MKM dibandingkan 39 Su-30/27 Vietnam. Namun untuk Second dan Third Class Jet Fighter AU Malaysia lebih baik dari AU Vietnam. Diperingkat keempat saya meletakkan AU Thailand disana, hal ini dengan alasan kekuatan First Class Jet Fighter mereka yaitu 12 JAS-39 kurang memiliki efek gentar dibandingkan AU ASEAN lainnya. Namun kekuatan mereka ada pada Second Class Jet Fighter mereka yaitu 56 F-16 A/B Block 15 OCU.

Pada urutan kelima, saya menempatkan AU Indonesia berada disana. Mungkin banyak pembaca yang tidak setuju dengan pendapat saya ini. Saya pribadi sangat berat menuliskan Indonesia berada di posisi ini, tetapi dari pengamatan saya sepeti inilah realitanya sebenarnya. Setidaknya itu adalah opini pribadi saya, bisa saja anda memiliki pandangan yang jauh berbeda dengan saya. Namun dari analisa saya
, kelemahan yang cukup mencolok adalah tidak adanya rudal yang dimiliki pesawat Sukhoi Indonesia (beberapa blog sudah klaim Sukhoi Indonesia sudah dilengkapi rudal), sehingga kurang memberikan efek gentar.

Kelemahan lainnya adalah pesawat F-16 TNI AU yang hanya dilengkapi dengan rudal jarak dekat yaitu AIM-9Px yang tentunya akan kalah bersaing dengan AIM-120 C5/C7 maupun R-77. Namun jika pada penambahan 6 Sukhoi 30 MK2 dan 24 F-16 C/D setara Block 52 nanti akan dilengkapi dengan rudal R-77, R-37, R-73 maupun R-27 serta AIM-120 C, maka kekuatan Indonesia akan naik drastic bahkan bisa mengalahkan Thailand, Malaysia dan juga mungkin Vietnam.



Pesan Tersirat Untuk Pemerintah Indonesia

Membaca semua keterangan diatas dapat kita simpulkan dimana posisi kekuatan udara Indonesia sebenarnya saat ini. Kehadiran pesawat sekelas Sukhoi di AU Indonesia merupakan sebuah terobosan besar, namun tanpa dilengkapi rudal yang memadai, pesawat Sukhoi tersebut tidak akan memberikan efek gentar yang memadai. Besar harapan saya dan para former militer lainnya, bahwa pemerintah Indonesia dan pihak terkait menaruh perhatian untuk melengkapi armada Sukhoi Indonesia dengan rudal sekelas R-27, R-37 maupun R-77.


Dengan akan didatangkannya 24 F-16 C/D block 25 yang di upgrade setara F-16 C/D block 52 nantinya diharapkan akan menambah kekuatan AU Indonesia secara significant. Namun selain F-16 tersebut, besar harapan kita agar pesawat tersebut juga dilengkapi dengan rudal sekelas AIM-120 (sekelas AIM-120 C5 Malaysia dan Thailand saja sudah cukup baik, apalagi sekelas AIM-120 C7 Singapura), dan tidak hanya dilengkapi rudal sekelas AIM-9 Px. AU Indonesia mungkin sudah bosan hanya melihat AIM-9 P di udara Indonesia.


Penambahan rudal-rudal tersebut akan menaikkan kekuatan udara Indonesia secara significant, dan akan membuat Negara tetangga berpikir berulang kali untuk mendikte Indonesia. Inilah harapan kita bersama, mudah-mudahan semua ini bisa terwujud secepatnya.



Pesan Tersirat Untuk Forumer dari Indonesia

Mungkin banyak former dari Indonesia yang kurang setuju dengan analisa saya ini, namun sekali lagi saya tekankan ini adalah analisa saya berdasarkan keadaan realistis sampai dengan pertengahan 2012 ini. Kita boleh berbeda pendapat mengenai ini, namun satu yang pasti kita punya mimpi dan kerinduan yang sama, yaitu melihat AU Indonesia tumbuh menjadi AU yang disegani di seluruh dunia, terutama di ASEAN.


Mari kita dukung langkah pemerintah dalam memodernisasi alutsista AU Indonesia, namun kita tetap juga mengawasi supaya tidak ada penyelewengan didalamnya. Semuanya untuk kejayaan Negara kita yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.


Sampai disini dulu tulisan saya ini.. lumayan capek juga menuliskannya, namun saya senang uneg-uneg dalam pikiran saya selama ini sudah saya tuangkan dalam tulisan ini. Semoga informasi ini bisa memberikan pencerahan bagi semua pembaca. Apabila ada tulisan saya yang menurut anda salah dan kurang pantas, saya mohon maaf dan mohon di koreksi agar kita bisa sama-sama belajar.

Sepenggal Cerita Unik Presiden Soekarno

Perintah pertama Soekarno sebagai Presiden 
 

Sosok Soekarno punya seribu cerita unik yang mengundang senyum. Kira-kira apa perintah pertama Presiden Soekarno saat menjadi Presiden?

Sehari setelah kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) bersidang. Mereka menetapkan Soekarno sebagai Presiden RI pertama dan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden RI.





Tidak ada debat sengit dalam sidang di Gedung Road van Indie di Jalan Pejambon itu. Sederhana saja, PPKI memilih Soekarno sebagai presiden. Berbeda sekali dengan sidang paripurna di DPR yang penuh keriuhan, protes serta gontok-gontokan.

Kisah ini diceritakan Soekarno dalam biografinya yang ditulis Cindy Adams "Bung Karno, Penyambung Lidah Rakyat Indonesia yang diterbitkan Yayasan Bung Karno tahun 2007.


"Nah kita sudah bernegara sejak kemarin. Dan sebuah negara memerlukan seorang Presiden. Bagaimana kalau kita memilih Soekarno?"

Soekarno pun menjawab, "Baiklah."

Sesederhana itu. Maka jadilah Soekarno sebagai Presiden pertama RI. Namanya negara yang baru seumur sehari, tidak ada mobil kepresidenan yang mengantar Soekarno. Maka Soekarno pun pulang berjalan kaki.

"Di jalanan aku bertemu dengan tukang sate yang berdagang di kaki lima. Paduka Yang Mulia Presiden Republik Indonesia memanggil pedagang yang bertelanjang kaki itu dan mengeluarkan perintah pelaksanaannya yang pertama. Sate ayam 50 tusuk!" ujar Soekarno.

Itulah perintah pertama presiden RI. "Sate ayam 50 tusuk!"

Soekarno kemudian jongkok di pinggir got dekat tempat sampah. Sambil berjongkok, Paduka Yang Mulia Presiden Republik Indonesia itu menghabiskan sate ayam 50 tusuk dengan lahap. Itulah pesta perayaan pelantikannya sebagai Presiden RI.

Saat Soekarno pulang ke rumah, dia menyampaikan dirinya telah dipilih menjadi Presiden pada Fatmawati, istrinya. Fatmawati tidak melompat-lompat kegirangan. Fatmawati menceritakan wasiat ayahnya sebelum meninggal.

"Di malam sebelum bapak meninggal, hanya tinggal kami berdua yang belum tidur. Aku memijitnya untuk mengurangi rasa sakitnya, ketika tiba-tiba beliau berkata 'Aku melihat pertanda secara kebatinan bahwa tidak lama lagi...dalam waktu dekat...anakku akan tinggal di istana yang besar dan putih itu'. Jadi ini tidak mengagetkanku. Tiga bulan yang lalu, Bapak sudah meramalkannya," ujar Fatmawati tenang.

Soekarno memang ditakdirkan jadi orang besar dengan segala ceritanya.


 Soekarno cinta budaya bangsa 

Satu-persatu budaya Indonesia terus diklaim oleh Malaysia. Mulai dari angklung, reog, tari tor-tor hingga motif batik. Ironi, padahal Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno, dikenal sangat mencintai kebudayaan Indonesia.

Sejak kecil, Soekarno sangat menyukai cerita wayang. Dia hapal banyak cerita wayang sejak kecil. Saat masih bersekolah di Surabaya, Soekarno rela begadang jika ada pertunjukan wayang semalam suntuk. Dia pun senang menggambar wayang di batu tulisnya.

Saat ditahan dalam penjara Banceuy pun kisah-kisah wayanglah yang memberi kekuatan pada Soekarno. Terinspirasi dari Gatot Kaca, Soekarno yakin kebenaran akan menang, walau harus kalah dulu berkali-kali. Dia yakin suatu saat penjajah Belanda akan kalah oleh perjuangan rakyat Indonesia.

"Pertunjukan wayang di dalam sel itu tidak hanya menyenangkan dan menghiburku. Dia juga menenangkan perasaan dan memberi kekuatan pada diriku. Bayangan-bayangan hitam di kepalaku menguap bagai kabut dan aku bisa tidur nyenyak dengan penegasan atas keyakinanku. Bahwa yang baik akan menang atas yang jahat," ujar Soekarno dalam biografinya yang ditulis Cindy Adams "Bung Karno, Penyambung Lidah Rakyat Indonesia yang diterbitkan Yayasan Bung Karno tahun 2007.

Soekarno tidak hanya mencintai budaya Jawa. Dia juga mengagumi tari-tarian dari seantero negeri. Soekarno juga begitu takjub akan tarian selamat datang yang dilakukan oleh penduduk Papua.

Karena kecintaan Soekarno pada seni dan budaya, Istana Negara penuh dengan aneka lukisan, patung dan benda-benda seni lainnya. Setiap pergi ke daerah, Soekarno selalu mencari sesuatu yang unik dari daerah tersebut.

Dia menghargai setiap seniman, budayawan hingga penabuh gamelan. Soekarno akan meluangkan waktunya untuk berbincang-bincang soal seni dan budaya setiap pagi, di samping bicara politik.

Saat-saat diasingkan di Istana Bogor selepas G-30S/PKI, Soekarno membunuh waktunya dengan mengiventarisir musik-musik keroncong yang dulu populer tahun 1930an dan kemudian menghilang. Atas kerja kerasnya dan beberapa seniman keroncong, Soekarno berhasil menyelamatkan beberapa karya keroncong.

Jika mendengar Malaysia main klaim, mungkin saja Soekarno akan mengulang pidatonya saat Dwikora. Dengan lantang, orator ulung ini akan membakar semangat rakyat untuk mempertahankan apa yang kita miliki.

Kalau kita lapar itu biasa
Kalau kita malu itu juga biasa
Namun kalau kita lapar atau malu itu karena Malaysia, kurang ajar!

Kerahkan pasukan ke Kalimantan hajar cecunguk Malayan itu!
Pukul dan sikat jangan sampai tanah dan udara kita diinjak-injak oleh Malaysian keparat itu

Doakan aku, aku kan berangkat ke medan juang sebagai patriot Bangsa, sebagai martir Bangsa dan sebagai peluru Bangsa yang tak mau diinjak-injak harga dirinya.

Serukan serukan keseluruh pelosok negeri bahwa kita akan bersatu untuk melawan kehinaan ini kita akan membalas perlakuan ini dan kita tunjukkan bahwa kita masih memiliki Gigi yang kuat dan kita juga masih memiliki martabat.



 Ketika Bung Karno paksa Belanda memikul sepeda 
 

Ada saja cerita lucu yang datang dari Bung Karno, proklamator yang lahir pada 6 Juni 1901 dan wafat pada tanggal 21 Juni 1970. Sebuah cerita lucu dituturkan istrinya Fatmawati. Fatmawati menjadi Ibu Negara Indonesia dari tahun 1945 hingga tahun 1967 dan merupakan istri ke-3 dari Soekarno. Fatmawati juga dikenal akan jasanya dalam menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang turut dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1945.


Fatmawati mengakui kadang kali ada kelucuan daripada pembawaan Soekarno. Bila Bung Karno sudah melucu, dirinya jadi terpingkal-pingkal dibuatnya. Menurut Fatmawati, Bung Karno pernah bercerita kalau dirinya senang berkelakar. Senang mendengar dan bercerita yang lucu. Dan kelucuan Bung Karno bukanlah kelucuan seorang badut, tapi sikap eksentrik seorang pemikir.

Menurut Fatmawati, ketika Bung Karno dibuntuti polisi Belanda, polisi Belanda tersebut dipaksa untuk memikul sepedanya. Bung Karno tahu kalau dirinya selalu diikuti oleh serdadu Belanda. Sedikit saja Bung Karno melanggar hukum, Belanda dengan cepat mengirimnya ke dalam bui. Justru karena tahu polisi Belanda tidak boleh melepaskan pandangan mengikuti jejaknya, membuat dia sering mempermainkan polisi Belanda.

Waktu itu, Bung Karno sedang bersepeda, seorang polisi mengikutinya dari belakang. Bung Karno sengaja tidak mempercepat laju sepedanya. Dia menggenjot dengan santai saja. Polisi belanda itu pun santai pula mengikuti dari kejauhan. Tiba-tiba timbul pikiran membikin polisi itu repot. Di tepi persawahan, Bung Karno berhenti dan meninggalkan sepedanya di sana. Kemudian Bung Karno berjalan meniti pematang, menuju suatu perkampungan yang agak jauh letaknya, tempat seorang temannya tinggal. Bung Karno tahu, sepedanya tidak akan ada yang mengambil.

"Bung Karno tahu, polisi itu tidak berani membiarkan dirinya lepas dari pandangannya. Dia wajib menguntit Soekarno terus,” cerita Fatmawati dikutip dari buku Bung Karno Masa Muda’ Penerbit: Pustaka Yayasan Antar Kota, Jakarta, 1978.

Tapi kesulitannya sekarang adalah sepedanya tidak boleh ditinggalkan begitu saja seperti sepeda Bung Karno. Disiplin melarang polisi Belanda meninggalkan sepedanya di jalanan. Akhirnya terpaksa polisi itu memikul sepedanya meniti pematang sambil terseok-seok. Sesekali polisi itu kejeblos masuk lumpur sawah dengan bebannya yang cukup berat. Dia tidak berani membiarkan Bung Karno bebas berkeliaran di luar pengawasannya.

Sedangkan Bung Karno yang punya pikiran nakal itu enak saja meniti pematang panjang menuju perkampungan. Dia dengan jalan lenggang kangkung, sementara di belakang sang polisi dengan geram mengikutinya.

Itulah beberapa keping perbuatan Soekarno yang terkadang lucu, menurut Fatmawati sering membuat dia terpingkal-pingkal mendengarnya.



 Saat Soekarno kencingi Hatta 
 

Tanggal 8 Agustus 1945, pemimpin tertinggi pasukan Jepang di Asia Tenggara, Jenderal Terauchi memanggil Soekarno dan Mohammad Hatta ke Vietnam. Terauchi sama sekali tidak menjelaskan apa maksudnya. Hal ini membuat Soekarno dan Hatta bertanya-tanya.

Berangkatlah mereka dengan diiringi 20 pejabat tinggi militer Jepang. Pesawat yang ditumpangi Soekarno penuh sesak. Tapi tak ada yang mau bicara soal alasan pemanggilan tersebut.

Ternyata pertemuan Soekarno-Hatta dengan Terauchi di Dalath ini sangat penting dalam sejarah Indonesia. Jepang mengaku tidak akan menghalang-halangi kemerdekaan Indonesia. Jepang sadar mereka sudah dikalahkan pasukan sekutu. Kondisi peperangan sama sekali berubah. Jepang sudah kalah habis-habisan dalam perang dunia II di Pasifik.

Kisah ini diceritakan Soekarno dalam biografinya yang ditulis Cindy Adams "Bung Karno, Penyambung Lidah Rakyat Indonesia yang diterbitkan Yayasan Bung Karno tahun 2007.

Maka dengan membawa berita baik itu, pulanglah Soekarno dan Hatta ke Indonesia. Kali ini mereka tidak naik pesawat penumpang yang bagus seperti saat berangkat. Mereka naik pesawat pembom yang sudah rongsokan. Banyak lubang bekas tembakan di badan pesawat itu.

Pesawat itu juga tidak memiliki tempat duduk. Para penumpang duduk di lantai pesawat atau berbaring. Tidak ada juga pemanas, sehingga para penumpang menggigil kedinginan. Parahnya, tidak ada juga kamar kecil.

Nah, yang jadi masalah, saat itu Soekarno ingin kencing. Dia berbisik pada Suharto, dokter pribadinya.

"Aku ingin kencing. Apa yang harus kulakukan?" bisik Soekarno.

Suharto juga bingung, tidak ada kamar kecil. Maka dia menunjuk bagian ekor pesawat yang penuh lubang bekas tembakan. "Tidak ada tempatnya, jadi tidak ada jalan lain. Bung harus kencing di sana," kata Suharto.

"Baiklah. Aku melangkah pelan-pelan ke bagian belakang pesawat dan melampiaskan hajatku. Dan baru aku mulai, tiupan angin yang keras menghempas melalui lubang-lubang bekas peluru dan menyemburkan air itu ke seluruh ruangan pesawat. Kawan-kawanku yang malang itu mandi dengan air istimewa," beber Soekarno.

Saat mendarat di Jakarta, para pemimpin bangsa itu masih setengah basah dengan air kencing sang pemimpin besar revolusi. Tak dijelaskan bagaimana reaksi Hatta dan yang lainnya saat terkena air kencing Soekarno.



 Soekarno menipu Belanda dengan telur dan Alquran 
 

Aktivitas politik Soekarno saat masa pergerakan di pertengahan tahun 1920-an membuatnya menjadi incaran Belanda. Sejak pindah ke Bandung untuk meneruskan sekolahnya, gerak-gerik Bung Karno diawasi ketat. Hingga kemudian di bulan Desember 1929 Bung Karno muda dijebloskan ke penjara.

Bung Karno pindah ke Bandung dari Surabaya pada tahun 1920. Dia melanjutkan pendidikan ke THS (Technische Hoogeschool atau Sekolah Teknik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Pada tahun 1926 saat dia sudah lulus dan bergelar insinyur, Bung Karno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung. Organisasi ini menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang didirikan pada tahun 1927. Aktivitas Soekarno di PNI inilah yang membuat dia mendekam di penjara Banceuy dan kemudian dipindahkan ke Sukamiskin pada tahun 1930.

Kehidupan ekonomi Soekarno saat di Bandung sangat memprihatinkan. Dia menikah dengan Inggit Garnasih tahun 1923. Soekarno tidak pernah bekerja secara profesional yang mendatangkan penghasilan. Waktunya lebih banyak dihabiskan untuk kegiatan politik.

Saat dipenjara, Soekarno mengandalkan hidupnya dari sang istri. Seluruh kebutuhan hidup dipasok oleh Inggit yang dibantu oleh kakak kandung Soekarno, Sukarmini atau yang lebih dikenal sebagai Ibu Wardoyo.

Saat dipindahkan ke penjara Sukamiskin, pengawasan terhadap Soekarno semakin keras dan ketat. Dia dikategorikan sebagai tahanan yang berbahaya. Bahkan untuk mengisolasi Soekarno agar tidak mendapat informasi dari luar, dia digabungkan dengan para tahanan 'elite'. Kelompok tahanan ini sebagian besar terdiri dari orang Belanda yang terlibat korupsi, penyelewengan, atau penggelapan. Tentu saja, obrolan dengan mereka tidak nyambung dengan Bung Karno muda yang sedang bersemangat membahas perjuangan kemerdekaan. Paling banter yang dibicarakan adalah soal makanan, cuaca, dan hal-hal yang tidak penting.

Beberapa bulan pertama menjadi tahanan di Sukamiskin, komunikasi Bung Karno dengan rekan-rekan seperjuangannya nyaris putus sama sekali. Tapi sebenarnya, ada berbagai cara dan akal yang dilakukan Soekarno untuk tetap mendapat informasi dari luar.

Hal itu terjadi saat pihak penjara membolehkan Soekarno menerima kiriman makanan dan telur dari luar. Telur yang merupakan barang dagangan Inggit itu selalu diperiksa ketat oleh sipir sebelum diterima Bung Karno. 

Seperti yang dituturkan Ibu Wardoyo yang dikutip dalam buku 'Bung Karno Masa Muda' terbitan Pustaka Antarkota tahun 1978, telur menjadi alat komunikasi untuk mengabarkan keadaan di luar penjara. Caranya, bila Inggit mengirim telur asin, artinya di luar ada kabar buruk yang menimpa rekan-rekan Bung Karno. Namun dia hanya bisa menduga-duga saja kabar buruk tersebut, karena Inggit tidak bisa menjelaskan secara detail.

Seiring berjalannya waktu, Soekarno dan Inggit kemudian menemukan cara yang lebih canggih untuk mengelabui Belanda. Medianya masih sama, telur. Namun, telur tersebut telah ditusuk-tusuk dengan jarum halus dan pesan lebih detail mengenai kabar buruk itu dapat dipahami Bung Karno. Satu tusukan di telur berarti semua kabar baik, dua tusukan artinya seorang teman ditangkap, dan tiga tusukan berarti ada penyergapan besar-besaran terhadap para aktivis pergerakan kemerdekaan.

Ada lagi cara yang lebih rumit dengan menggunakan media buku-buku agama hingga Alquran. Inggit yang mendapat jatah berkunjung dua kali sepekan diizinkan membawa buku-buku agama dan Alquran. Misalnya, Bung Karno dikirimi Alquran tanggal 24 bulan April. Maka Bung Karno harus membuka surat Alquran keempat di halaman 24. Di bawah huruf-huruf tertentu pada halaman tersebut terdapat lubang-lubang kecil seperti huruf Braille. Contohnya di bawah huruf B ada tusukan, selanjutnya di bawah huruf U, dan seterusnya, hingga membentuk rangkaian kata dan kalimat yang berisi kabar dari rekan-rekan seperjuangannya yang berada di luar penjara.


 
Satu lagi model komunikasi yang digunakan Bung Karno. Cara ini dipilih Ibu Wardoyo, yang selalu menemani Inggit membesuk ke penjara Sukamiskin. Dia menggunakan bahasa tubuh seperti menarik telinga, menyilangkan jari, mengedipkan mata, menggerakan satu tangan, hingga menggerakkan bagian muka. Semua kode itu sudah dipahami maknanya oleh Bung Karno.

Selama menjalani masa hukuman dari Desember 1929 hingga dibebaskan pada tanggal 31 Desember 1931, Soekarno tidak pernah dijenguk oleh kedua orangtuanya yang berada Blitar. Menurut Ibu Wardoyo, orang tua mereka Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai tidak sanggup melihat anak yang mereka banggakan itu berada di tempat hina yakni penjara dan dalam posisi yang tidak berdaya.

Apalagi, saat di Sukamiskin, menurut Ibu Wardoyo, kondisi Soekarno demikian kurus dan hitam. Namun Bung Karno beralasan, dia sengaja membuat kulitnya menjadi hitam dengan bekerja dan bergerak di bawah terik matahari untuk memanaskan tulang-tulangnya. Sebab di dalam sel tidak ada sinar matahari, lembab, gelap, dan dingin.


 Soekarno soal cerutu Kuba, Che dan Castro 
 

Soekarno punya banyak sahabat di luar negeri. Salah satu yang paling dekat mungkin dengan para pemimpin revolusioner Kuba, Fidel Castro dan Che Guevara.

Che Guevara lebih dulu berkunjung ke Indonesia tahun 1959. El Comandante ini berdiskusi panjang lebar soal revolusi di Indonesia. Pada waktu itu, Che juga merupakan wakil resmi pemerintah Kuba untuk membicarakan hubungan dagang antar kedua negara. Soekarno cocok dengan pribadi Che. Keduanya penuh energi dan bergaya informal.


Foto Soekarno dan Che Guevara

Che sempat berwisata ke Candi Borobudur. Dia yang terkesan dengan Soekarno kemudian mengundang Soekarno untuk ganti berkunjung ke Kuba.

Maka tahun 1960, Soekarno yang melawat ke Kuba. Pemimpin Kuba Fidel Castro langsung menyambutnya di Bandara Havana. Soekarno disambut meriah. Warga Kuba berdiri di sepanjang jalan membentangkan poster bertuliskan 'Viva President Soekarno'.

Soekarno banyak berdiskusi dengan Castro soal apa yang telah dilakukannya di Indonesia. Di tengah kepulan cerutu kuba yang legendaris, Soekarno memaparkan konsepnya soal Marhaenisme. Soekarno menjelaskan kemandirian di bidang ekonomi. Bagaimana rakyat bisa menjadi tuan di negerinya sendiri tanpa didikte imperialisme.

Fidel Castro yang juga anti-Amerika klop dengan Soekarno. Sejarah menunjukkan keduanya tidak pernah mau didikte Amerika Serikat.

Foto-foto Soekarno, Che dan Castro menunjukkan hubungan yang sangat dekat. Soekarno menghadiahi Castro keris, senjata asli Indonesia. Mereka tertawa seperti dua sahabat saat bertukar penutup kepala. Soekarno menukar kopiahnya dengan topi a la komandan militer yang menjadi ciri khas Castro. Che pun tampak senang mengenakan kopiah Soekarno.

Saat itu revolusi baru saja terjadi di Kuba. Castro dan Che baru menumbangkan rezim Batista dan mengambil alih kepemimpinan Kuba tahun 1959. Karena itu euforia revolusi terjadi di semua pelosok Kuba.

Yang unik, rombongan kepresidenan sempat berhenti hanya karena petugas polisi yang memimpin konvoi ingin menghisap cerutu.

Cerita itu dituturkan ajudan Soekarno, Bambang Widjanarko dalam buku 'Sewindu Dekat Bung Karno' terbitan Kepustakaan Populer Gramedia.

Saat itu dalam konvoi Soekarno ada tiga polisi yang memimpin iring-iringan kepresidenan sekaligus membuka jalan. Tiba-tiba polisi pemimpin konvoi menghentikan motornya dan menyuruh konvoi berhenti. Tentu saja semua peserta bertanya-tanya kenapa konvoi berhenti.

Polisi itu lalu mengeluarkan cerutu, dan menghampiri sopir Soekarno. Rupanya dia mau pinjam korek untuk menyalakan cerutu. Setelah menyala, polisi itu lalu memberi hormat pada Soekarno. Dia menaiki motornya dan memimpin konvoi kembali dengan gagah. Sambil menghisap cerutu kuba tentu saja.

"Bung Karno tertawa berderai melihat itu. Rupanya dia cukup paham Kuba masih dalam revolusi," ujar Bambang.

Lawatan ke Kuba sangat mengesankan untuk Soekarno. Sangat berbeda dengan lawatannya ke Washington beberapa waktu sebelumnya. Kala itu Soekarno tersinggung dengan Presiden Eisenhower yang sombong. Eisenhower menganggap remeh Soekarno yang dianggapnya datang dari negara dunia ketiga.

Dibiarkannya Soekarno menunggu di Gedung Putih hampir setengah jam lamanya. Amarah Soekarno pun meledak.

"Apakah kalian memang bermaksud menghina saya. Sekarang juga saya pergi," ujar Soekarno dengan marah.

Para pejabat AS pun kebingungan. Mereka sibuk meminta maaf dan meminta Soekarno tinggal. Eisenhower pun segera keluar menemui Soekarno.

Pada pertemuan berikutnya, Eisenhower menjadi lebih ramah. Dia sadar Soekarno tak bisa diremehkan.


 Bung Karno tak suka wanita seksi 


Presiden Soekarno semasa hidupnya dikenal memiliki pesona, sehingga dengan mudah menaklukkan wanita-wanita cantik yang diinginkannya. Sejarah mencatat Bung Karno sembilan kali menikah. Namun banyak yang tidak tahu wanita seperti apa yang dicintai Sang Putra Fajar itu.

Untuk urusan kriteria ternyata Bung Karno bukanlah sosok pria neko-neko. Perhatian Bung Karno akan mudah tersedot jika melihat wanita sederhana yang berpakaian sopan. Lalu, bagaimana Bung Karno memandang wanita berpenampilan seksi?

Pernah di satu kesempatan ketika sedang jalan berdua dengan Fatmawati, Bung Karno bercerita mengenai penilaiannya terhadap wanita. Kala itu Bung Karno benar-benar sedang jatuh hati pada Fatmawati.

"Pada suatu sore ketika kami sedang berjalan-jalan berdua, Fatmawati bertanya padaku tentang jenis perempuan yang kusukai," ujar Soekaro dalam buku 'Bung Karno Masa Muda' terbitan Pustaka Antar Kota.

Sesaat Bung Karno memandang sosok Fatmawati yang saat itu berpakaian sederhana dan sopan. Perasaan Bung Karno benar-benar bergejolak, dia sedikit terkejut mendengar pertanyaan itu. 

"Aku memandang kepada gadis desa ini yang berpakaian baju kurung merah dan berkerudung kuning diselubungkan dengan sopan. Kukatakan padanya, aku menyukai perempuan dengan keasliannya, bukan wanita modern yang pakai rok pendek, baju ketat dan gincu bibir yang menyilaukan," kata Soekarno.

"Saya lebih menyukai wanita kolot yang setia menjaga suaminya dan senatiasa mengambilkan alas kakinya. Saya tidak menyukai wanita Amerika dari generasi baru, yang saya dengar menyuruh suaminya mencuci piring," tambahnya.

Mungkin saat itu Fatmawati begitu terpesona mendengar jawaban Soekarno yang lugas. Sampai pada akhirnya jodoh mempertemukan keduanya. Soekarno menikah dengan Fatmawati pada tahun 1943, dan dikarunia 5 anak yakni Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati, dan Guruh.

"Saya menyukai perempuan yang merasa bahagia dengan anak banyak. Saya sangat mencintai anak-anak," katanya.
 Bung Karno dan Ibu Fatmawati, tak pernah ingat kapan menikah 
 

Banyak kisah menarik dalam perjalanan hidup Bung Karno, presiden pertama RI yang lahir pada 6 Juni 1901 dan wafat pada 21 Juni 1970. Salah satunya adalah cerita pernikahan Bung Karno dengan Ibu Fatmawati.

Di zaman modern, ada tradisi memperingati ulang tahun perkawinan. Kalau 25 tahun perkawinan disebut kawin perak, sementara 50 tahun perkawinan disebut kawin emas. Tetapi, menurut pengakuan Ibu Fatmawati, dia dan Bung Karno tidak pernah merayakan ulang tahun perkawinan.



Jangankan kawin perak atau kawin emas, ulang tahun pernikahan ke-1, ke-2 atau ke-3 saja tidak pernah. Sebabnya tak lain karena keduanya tidak pernah ingat kapan menikah. Ini bisa dimaklumi karena saat berlangsungnya pernikahan, zaman sedang dibalut perang. Saat itu Perang Dunia II sedang berkecamuk dan Jepang baru datang untuk menjajah Indonesia.

"Kami tidak pernah merayakan kawin perak atau kawin emas. Sebab kami anggap itu soal remeh, sedangkan kami selalu dihadapkan pada persoalan-persoalan besar yang hebat dan dahsyat," begitu cerita Ibu Fatmawati di buku Bung Karno Masa Muda, terbitan Pustaka Antar Kota, 1978.

Kehidupan pernikahan Bung Karno dan Fatmawati memang penuh dengan gejolak perjuangan. Dua tahun setelah keduanya menikah, Indonesia mencapai kemerdekaan. Tetapi ini belum selesai, justru saat itu perjuangan fisik mencapai puncaknya. Bung Karno pastinya terlibat dalam setiap momen-momen penting perjuangan bangsa.

Pasangan ini melahirkan putra pertamanya yaitu Guntur Soekarnoputra. Guntur lahir pada saat Bung Karno sudah berusia 42 tahun. Berikutnya lahir Megawati, Rachmawati, Sukmawati, dan Guruh. Putra-putri Bung Karno dikenal memiliki bakat kesenian tinggi. Hal itu tak aneh mengingat Bung Karno adalah sosok pengagum karya seni, sementara Ibu Fatmawati sangat pandai menari.



 Repotnya Soekarno beristri banyak 
 

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno, dikenal beristri banyak. Punya istri banyak dan cemburuan tentu membuat Soekarno pusing. Kadang Soekarno terpaksa main kucing-kucingan dengan para istrinya.


Ketika Soekarno menikah dengan Hartini, Fatmawati marah dan keluar dari Istana. Istri kedua Soekarno ini memilih tinggal di Kebayoran Baru. Hartini pun akhirnya tidak tinggal di Istana, tetapi di paviliun Istana Bogor. Lalu setelah menikah dengan Dewi Soekarno, wanita Jepang ini ditempatkan di Wisma Yasoo, Jl Gatot Subroto. Sementara istri lainnya, Haryati 'ditaruh' di kawasan Slipi, Jakarta Barat.

Banyak kisah lucu soal poligami Soekarno. Misalnya soal surat. Karena sibuk, Soekarno tidak sempat menulis surat untuk masing-masing istrinya. Maka dia menyuruh juru tulis Istana untuk mengetikkan surat cinta bagi istrinya.

Tapi betapa kagetnya Soekarno saat mendapati surat cinta itu diketik di atas kertas berkop kepresidenan resmi. Lengkap dengan logo burung garuda dan cap kepresidenan. Bukan itu saja, si pengirim bukan ditulis sebagai 'mas' atau 'Soekarno' tetapi Paduka Yang Mulia Presiden Republik Indonesia, Ir Soekarno.

Nah, akibat banyak istri ini para ajudan pun jadi punya tugas tambahan. Ajudan Soekarno, Bambang Widjanarko menceritakan semua kerepotan ini.

Para istri Soekarno ini selalu curiga ke mana Soekarno pergi setelah jam dinas usai. Apakah menemui istrinya yang lain? ke rumah si A, si B atau si C? Para ajudan Soekarno pun harus berbohong demi menyelamatkan bos mereka.

"Kami para ajudannya harus membantu dan mengamankan setiap timbul persoalan. Kalau perlu harus berbohong, apabila ibu yang satu bertanya apakah Bung Karno bertemu dengan ibu yang lainnya," kata Bambang Widjanarko dalam buku 'Sewindu Dekat Bung Karno' terbitan Kepustakaan Populer Gramedia.

Jika Soekarno bertanya "Apakah aku sudah rapi?" Maka 'rapi' itu artinya bersih dari bekas lipstik, dan wangi parfum salah satu istrinya. Ajudan pun harus ektra teliti memeriksa. Jika ada bekas parfum misalnya, maka Soekarno akan pulang dulu ke Istana Negara untuk mandi dan berganti pakaian.

Pernah suatu saat, Haryati, mendengar Soekarno sedang menemui istrinya yang lain. Dia pun marah dan hendak menyusul ke tempat acara. Soekarno yang mendapat laporan, memerintahkan bagaimana dan apapun caranya, Haryati tak boleh meninggalkan Slipi.

Maka 'operasi sabotase' itu digelar. Awalnya sopir Haryati berpura-pura mobilnya mogok. Haryati yang murka meminta agar dikirim mobil dari Istana. Tapi berjam-jam mobil itu tidak juga datang. Saat sopir sudah berhasil menyalakan mobil yang tadi mogok, sebuah truk tiba-tiba mogok di depan rumahnya. Mobil Haryati pun tidak bisa keluar dari garasi. Misi sabotase ini sukses.

Repot memang punya banyak istri yang pencemburu.


Sumber : Merdeka